MATAMAROS.COM — Penyakit Tuberkulosis (TBC) bisa sembuh. Makanya, Kepala Dinas Kesehatan Maros, Muhammad Yunus meminta warga yang punya indikasi TBC, segera berobat.
Yunus mengakui dinas menghadapi kendala dalam proses screening penderita TBC. Salah satunya karena adanya stigma negatif masyarakat terhadap TBC.
“Makanya biasanya warga yang menderita TBC itu, cenderung bersembunyi. Padahal jika diobati secara rutin dapat sembuh,” ucap pria bergelar dokter itu, Selasa, 28 November 2023.
Mantan Kepala Puskesmas Bantimurung itu menyebut ada beberapa ciri-ciri umum TBC. Batuk terus-menerus lebih dari dua minggu. Penurunan berat badan. Badan lemah dan mudah lelah. Nafsu makan hilang. Sesak napas atau napas berbunyi.
Yunus menegaskan bahwa penyakit yang disebabkan infeksi bakteri mycobacterium tuberculosis itu dapat disembuhkan dengan berobat. Minum obat minimal 6 bulan.
“Jika tidak ditangani dengan segera, penyakit TBC dapat berakibat fatal. Meski begitu TBC adalah penyakit yang dapat disembuhkan dan bisa dicegah,” terangnya.
Dinas menemukan 614 kasus TBC sepanjang 2023 ini. Tahun lalu 685 orang. Namun berdasarkan rumus pemerintah pusat, kemungkinan penderita TBC di Maros berkisar 1.056 orang. Hitungannya disesuaikan jumlah penduduk. (ast)
