MATAMAROS.COM — Ribuan jemaah tarekat Khalwatiyah Samman, mulai berkumpul di Pattene, Kecamatan Marusu, Maros, untuk menghadiri maulid akbar.
Ketua panitia, Andi Achmad Yaumal menyebutkan, jemaah mulai berdatangan sejak 1 Oktober. Ia memprediksi jemaah tahun ini akan lebih banyak.
“Tahun lalu hanya 10.000 jemaah, tahun ini kami prediksi sampai 50.000 jemaah. Bisa kita lihat dengan antusias yang berdatangan bahkan sejak lima hari lalu,” ujar Achmad.
Jemaah tak cuma datang dari Sulsel. Ada yang dari Kalimantan hingga Papua. Bahkan, ada pula yang berasal dari luar negeri, seperti Malaysia dan Yaman.
“Seluruh wilayah Sulsel kecuali Toraja hadir,” imbuhnya.
Sejumlah rumah warga di Dusun Pattene pun disiapkan untuk menampung jemaah. “Dusun Pattene menampung seluruh jemaah yang hadir. Satu rumah bisa menampung 50 jemaah dan itu gratis,” terangnya.
Puncak kegiatan akan dilaksanakan pada Jumat besok, 6 Oktober 2023. Hikmah maulid akan dibawakan oleh Ketua MUI Sulsel.
Jemaah yang telah tiba akan melakukan serangkaian kegiatan, seperti zikir usai salat Isya dan Subuh. “Kemudian berziarah ke makam Puang Lompo dan para khalifah Khalwatiyah Samman serta keturunan dari Puang Lompo,” ucap Achmad.
Salah satu jamaah asal Malaysia, Ibrahim mengaku baru pertama kalinya memperingati maulid di Pattene. Ia membawa istri dan kedua orang tua serta kakaknya.
Ibrahim mengatakan sangat kagum dengan perayaan maulid akbar di Pattene. “Saya dapat memetik nilai persatuan yang sangat kuat di sini. Kami dan jemaah yang lain berkumpul bersama, bermaulid, berzikir, dan berselawat,” ujarnya.
Ia pun berharap kegiatan ini dapat berlangsung tiap tahunnya, agar ikatan silaturahmi antar jemaah Khalwatiyah Samman bisa tetap terjalin. (ast)
