MATAMAROS.COM — Tim Garam Keren Universitas Hasanuddin sudah tiba di Maros. Rombongan yang dipimpin ketuanya, Indah Raya langsung diterima Bupati Maros, Chaidir Syam di rumah jabatannya, Selasa, 4 Juli 2023.
Tim Garam Keren Unhas terdiri atas dosen dari berbagai disiplin ilmu dan juga melibatkan mahasiswa MBKM.
Acara penerimaan tim turut dihadiri Direktur Inovasi dan Kekayaan Intelektual (KI) Unhas, Asmi Citra Malinau, Kepala Dinas Perikanan Maros, Muhadir, tim penyuluh pengembangan garam DKPP, camat, kepala desa dan petani garam yang wilayahnya akan digunakan untuk pembuatan dan pengembangan garam.
Asmi Citra mengatakan, tidak mudah menang dalam kompetisi Kedaireka yang pesertanya berasal dari perguruan tinggi seluruh Indonesia. Tahapan penilaian proposal terdiri dari beberapa tahapan. Hanya proposal yang benar-benar bagus dan membawa dampak yang besar bagi masyarakat atau industri yang akan didanai. Kompetisi ini adalah hilirisasi hasil riset yang telah dilakukan peneliti di perguruan tinggi.
Kegiatan pengembangan garam ini memang didanai oleh Matching Fund (MF) Kedaireka. Kegiatan nantinya akan difokuskan pada lahan tambak yang mengalami kekeringan di Kabupaten Maros.
Asmi mewakili Unhas juga mengucapkan selamat kepada Kabupaten Maros karena ada empat kegiatan MF Kedaireka tahun 2023 yang akan dilaksanakan di Kabupaten Maros.
Bupati Maros, Chaidir Syam menitip pesan agar kegiatan ini berujung pada produktivitas dan kesejahteraan petani garam.
Chaidir juga berharap Maros nantinya mampu menjadi salah satu sentra pengembangan garam di Sulsel. (abr)
